Tuesday, June 5, 2012

Alec Saunders Berbicara Mengenai BlackBerry 10 di Indonesia

Share
Alec Saunders bisa dikatakan merupakan figur di Research in Motion yang paling terkenal, selain CEO mereka, Thorsten Heins. Alec Saunders bertanggung jawab untuk membina relasi antara developer dengan RIM dan baru-baru ini dirinya diwawancara oleh Jakarta Globe saat sedang berada di Indonesia. Dalam wawancara tersebut dirinya berbicara mengenai masa depan BlackBerry khususnya BlackBerry 10, karena seperti yang kita ketahui BlackBerry masih merupakan smartphone paling populer di Indonesia..

Berikut adalah sedikit kutipan dari wawancaranya dengan Jakarta Globe, untuk wawancaranya secara penuh kalian bisa mengunjungi situs dari Jakarta Globe.
Bagaimana Anda mendeskripsikan BlackBerry 10?
Kami mencoba untuk mengambil fitur-fitur yang banyak disukai oleh pengguna BlackBerry dan mencoba untuk memodernisasikan fitur-fitur lain yang ada di dalamnya. BlackBerry 10 merupakan smartphone untuk berbagi dan bersosialisasi. Kami juga tetap akan membuat smartphone yang bisa digunakan dengan nyaman pada satu tangan saja.
Dapatkah BlackBerry 10 dijalankan pada perangkat lain yang saat ini sudah beredar?
Yang jelas saat ini perangkat yang dapat menjalankan PlayBook OS 2.0 dapat menjalankan BlackBerry 10. Sebenarnya kami ingin agar BlackBerry 10 dapat dijalankan juga di handset lama, tetapi karena BlackBerry 10 memerlukan dual-core processors serta memory yang lebih besar untuk bisa menjalankan OS yang benar-benar canggih tersebut, sehingga BlackBerry dengan tipe yang lama rasanya tidak akan mungkin bisa menggunakan BlackBerry 10.
Dengan banyaknya OS lain yang sudah populer, apakah BlackBerry 10 ini tidak terasa terlambat?
Bukanlah ide yang bagus bila kalian terburu-buru dalam merilis sebuah OS.. Sebenarnya saat ini saya tidak terlalu memikirkan iOS ataupun Android OS. Saya pikir iOS didesain untuk pasar lima tahun lalu. Itu didesain oleh Steve Jobs untuk melakukan banyak hal hiburan, tetapi kami di BlackBerry tidak merancang OS kami untuk tujuan tersebut, bukan untuk menonton TV atau menghabiskan waktu saat kalian duduk di kereta api.
Dan untuk Android OS, saat ini ada lebih dari 3,997 perangkat berbeda yang menjalankan Android OS. Itu adalah hal yang mengerikan bagi para developer aplikasi, karena mereka tidak mengetes aplikasi mereka pada semua perangkat yang ada. Jadi mungkin saat ini mereka (para developer) berpikir mungkin nantinya akan ada platform yang lebih baik dari Android.
Hal lain mengenai Android, bahkan beberapa orang di Google menyatakan kalau Android mengambil apa yang ditawarkan oleh Apple iOS pada para penggunanya. Jadi, Apple iOS didesain untuk keadaan lima tahun lalu dan Android OS bisa dikatakan kloning dari pengalaman yang ditawarkan lima tahun lalu tersebut. Sementara itu, kami memberikan sesuatu yang baru, sesuatu yang akan membawa smartphone kalian merupakan perangkat untuk berkomunikasi, bukan perangkat untuk menonton TV dan menghabiskan waktu kalian saat sedang menunggu sesuatu.

No comments:

Post a Comment